Pada hari Minggu, 28 Juli 2024 - Warga Desa Bahara di Dusun Karangtawang mengadakan kegiatan kerja bakti atau Minggu Bersih di Jalan Cilieur Cicanong dan di Makam Keramat Aweuhan. 

Kegiatan ini juga diikuti oleh para mahasiswa dari Universitas Perjuangan yang sedang melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Bahara.

Tujuan utama dari kegiatan kerja bakti ini adalah untuk meningkatkan kebersihan lingkungan desa. Kerja bakti melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk mahasiswa KKN, yang bahu-membahu membersihkan area jalan dan makam. 

Kegiatan dimulai sejak pagi hari, dengan warga dan mahasiswa bekerja sama membersihkan sampah, merapikan area sekitar, dan memastikan lingkungan tetap bersih dan terawat.

Mahasiswa KKN Universitas Perjuangan berperan aktif dalam kegiatan ini, membantu warga dalam setiap langkah pembersihan dan memberikan dukungan moral. Mereka turut serta dalam membersihkan jalan, memotong rumput, dan merapikan area makam yang menjadi bagian penting dari warisan budaya dan sejarah desa.

Hasil dari kegiatan ini adalah lingkungan Desa Bahara, khususnya di Dusun Karangtawang, menjadi lebih bersih dan terawat. 

Jalan Cilieur Cicanong yang sering dilalui warga kini tampak lebih rapi, sementara Makam Keramat Aweuhan yang memiliki nilai historis dan spiritual menjadi lebih bersih dan layak dikunjungi.

"Kami berharap kegiatan kerja bakti seperti ini dapat terus dilakukan secara rutin. Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama, dan dengan gotong royong, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman," tambah seorang mahasiswa KKN.

Pemerintah Desa Bahara mengapresiasi inisiatif warga Dusun Karangtawang dan mahasiswa KKN dalam melaksanakan kegiatan Minggu Bersih ini. 

Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan desa.

Dengan kerja bakti ini, semangat gotong royong dan kebersamaan antara warga dan mahasiswa semakin kuat, menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sehat bagi seluruh masyarakat Desa Bahara.
Sumber: Mahasiswa KKN Universitas Perjuangan Tasikmalaya